PERSEPSI PETANI TERHADAP PENGGUNAAN BENIH BAWANGMERAH(Allium cepa L.) DARI BIJI ATAU TRUE SHALLOT SEED (TSS) DI KT“DEWI SRI”PADUKUHAN GEGUNUNG KALURAHAN TIRTOHARGOKAPANEWON KRETEK KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Keterangan Bibliografi
Penulis | : TRI WAHYUNI, S.P. |
Pembimbing | : |
Penerbit | : Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bantul |
Kota terbit | : Bantul |
Tahun terbit | : 2022 |
No.Diklat | : |
Subyek | : benih bawang merah |
Klasifikasi | : 635.2 TRI p |
Bahasa | : Indonesia |
Edisi | : Cetakan pertama |
Halaman | : ix, 49 halaman |
Kata Kunci | : |
Sumber Perolehan | : BKPSDM Bantul |
Jenis Koleksi Pustaka
E-Diklat
Kategori Pustaka
Kajian dan Karya Ilmiah
Abstraksi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi petani terhadap penggunaanbenihbawang merah dari biji atau True Shallot Seed (TSS) di KT “Dewi Sri” PadukuhanGegunung, Kalurahan Tirtohargo, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, DIY. Pelaksanaan kegiatan pada bulan Juli – Oktober 2022. Metode pengumpulandatamenggunakan kuesioner dan wawancara. Responden ditentukan menggunakanproportional random sampling sebanyak 25 orang anggota kelompok tani “Dewi Sri”. Pengolahan data menggunakan metode deskriptif dengan skala Likert. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa persepsi petani rata-rata 79,03% termasuk kategori tinggi berartipetani berpersepsi positif terhadap penggunaan benih bawang merah dari biji atauTSS. Persepsi yang dikaji terdiri dari komponen kognitif dan afektif termasukdalamkategori tinggi dengan persentase pencapaian masing-masing 80,53%dan80,78%sedangkan komponen konatif termasuk dalam kategori sedang dengan persentasepencapaian 75,77%. Hal ini diperlukan penyuluhan tentang benih bawang merahdaribiji atau TSS yang lebih efektif dan efisien agar petani mau menerapkannya.
Inventaris
# | Inventaris | Dapat dipinjam | Status Ada |