E-Diklat

Kajian dan Karya Ilmiah

Anemia ibu hamil menjadi penyebab utama terjadinya perdarahan yang merupakan faktor kematian utama ibu di Indonesia. Hasil survey Dinas Kesehatan D.I.Yogyakarta 2018, presentase anemia ibu hamil dari tahun 2010 hingga 2017 mengalami kecenderungan adanaya peningkatn tahun 2010 sebesar 22,45%. Pada tahun 2017 mengalami peningkatan menjadi 30,46%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang anemia dengan kejadian anemia pada ibu hamil tersebut. Desain penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif dengan rancangan crossectional. Sampel penelitian adalah ibu hamil yang berjumlah 38 orang. Instrument pengumpulan data berupa kuesioner mengenai tingkat pengetahuan dan kejadian anemia pada ibu hamil. Data analisis dengan uji chi square. Hasil penelitian tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia terbesar dalam katagori cukup yaitu sebanyak 17 orang (44,7%) dan terkecil dalam katagori kurang yaitu sebanyak 8 orang (21,1%). Angka kejadian anemia pada ibu hamil sebanyak 11 orang (28,9%) dan yang tidak anemia sebanyak 27 orang (71,1%). Dari hasil perhitungan dengan p-value (0,05) diperoleh chi square hitung (6,195) lebih besar dari chi square tabel (5,991) maka hipotesis diterima. Sehingga ada hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang anemia dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Semakin baik tingkat pengetahuan ibu tentang anemia maka kejadian anemia pada ibu hamil semakin rendah.