Buku

Tidak ada kategori

Perang Jawa adalah salah satu pertempuran terbesar yang pernah dialami oleh Belanda selama masa pendudukannya di Nusantara. Pada masa itu, pasukan Belanda di bawah pimpinan Jenderal Hendrik Merkus De Kock. Belanda  berusaha membungkam perlawanan pendudukJawa di bawah pimpinan Pangeran Diponegoro. Akibat perang ini, penduduk Jawa yang tewas mencapai 200.000 jiwa. Sementara korban tewas di pihak Belanda berjumlah delapan ribu tentara Belanda dan tujuh ribu serdadu pribumi.

Awal konflik penyebab Perang Jawa terjadi pada masa pemerintahan Hamengku Buwono ke-IV. Pada saat itu, masyarakat Yogyakarta dan Jawa secara umum, sedang mengalami sebuah dekadensi moral, budaya, dan agama, terutama di kalangan bangsawan istana. Para elite keraton cenderung merapat dan bersekutu dengan pemerintah kolonial untuk mendapatkan kenyamanan mereka sendiri. Tentu saja, hal itu sangat membuat kekecewaan dan luka yang mendalam di kalangan masyarakat.

Buku ini menyajikan kisah dan perjalanan panjang Perang Jawa 1825-1830 secara lengkap. Baik dari segi konflik penyebab perang, taktik-taktik perang yang dilakukan, tokoh-tokoh yang terlibat, maupun konflik antartokoh dalam Perang Jawa. Buku ini juga mengupas perjalanan karier Pangeran Diponegoro sebagai penjelmaan “Ratu Adil” untuk melaksanakan Jihad fi sabilillah melalui Perang Jawa.