Tidak ada kategori

Karya tulis ini membahas pengaruh aspek keuangan dan pelayanan terhadap implementasi standar pelayanan minimal (SPM) pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Badan Layanan Unit Daerah diterapkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, kinerja keuangan dan kinerja manfaat bagi masyarakat secara berkesinambungan berdasarkan praktik bisnis yang sehat. Enterprsing the government merupakan salah satu prinsip dari New PUblic Management (NPM) yang membawa perubahan baik bagi keuangan sektor publik khususnya rumah sakti yang dikelola oleh pemerintah daerah.Implementasi BLUD merupakan usaha rumah sakit untuk memperbaiki kekurangan-kekurangannya dalam pengelolaan keuangan daerah yang mempengaruhi kualitas pelayanan kesehatan masyarakat yang diselenggarakan oleh rumah sakit. Rumah sakit yang menerapkan BLUD selain diberikan fleksibilitas dalam mengelola keuangannya, rumah sakit juga harus memperhatikan standar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Kepatuhan pengelolaan keuangan BLUD dan mutu dan manfaat kepada masyarakat berpengaruh positif terhadap pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM), sedangkan untu variabel layanan berpengaruh negatif terhadap pencapaian SPM.