Angka kejadian faktor predisposisi atonia uteri pada ibu bersalin di RSUD Panembahan Senopati Bantul
Keterangan Bibliografi
Penulis | : Maida Nurahmah |
Dosen Pembimbing | : Ika Fitria Ayuningtyas, S.SiT.,M.Kes |
Penerbit | : Prodi Kebidanan (D-3) STIKES Jenderal Achmad Yani Yogyakarta |
Kota terbit | : Yogyakarta |
Tahun terbit | : 2016 |
No Mhs | : |
Subyek | : Atonia uteri - predisposisi - pasca persalinan |
Klasifikasi | : 618.7 Mai a |
Bahasa | : Indonesia |
Edisi | : |
Halaman | : xii, 63 hlm.: ilus.; 29 cm. |
Keyword | : |
Lokasi | : |
Jenis Koleksi Pustaka
TA_Diploma
Kategori Pustaka
Tidak ada kategori
Abstraksi
Penelitian bertujuan untuk mengetahui angka kejadian factor predisposisi atonia uteri pada ibu bersalin di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Penelitian deskriptif kuantitatif dengan jumlah sampel 65 ibu bersalin yang mengalami atonia uteri di RSUD Panembahan Senopati Bantul dan dianalisis menggunakan analisis univariat Kejadian factor predisposisi atonia uteri pada ibu bersalin di RSUD Panembahan Senopati Bantul sebanyak 65 kasus (2,40%) dari 2834 ibu bersalin. Angka kejadian dilihat dari kehamilan kembar, lebih banyak melahirkan bayi tunggal sebanyak 48 kasus (73%). Angka kejadian factor predisposisi bayi makrosomia terjadi pada ibi melahirkan BBN sebanyak 39 kasus (60%). Angka kejadian factor predisposisi sebagian besar terjadi pada ibu yang tidak mengalami polihidramnion 39 kasus (60%). Angka kejadian factor predisposisi paritas sebagian besar terjadi karena ibu bersalin dengan riwayat multigravida 48 kasus (73,8%). Angka kejadian predisposisi sebagian besar pada kelompok umur 21-34 tahun, 42 kasus (64,6%). Dan angka kejadian predisposisi pada partus lama 35 kasus (53,8%), angka kejadian predisposisi malnutrisi (anemia) 39 kasus (60%). Kejadian terjadi karena banyak factor presidposisi seperti bayi kembar, bayi makrosomnia, polihidramnion, paritas, umur ibu, partus lama dan malnutrisi (anemia). Kata kunci: factor predisposisi, atonia uteri.
Inventaris
# | Inventaris | Perpustakaan | Dapat dipinjam | Status Ada |
1 | 1208/H1/2020 | Kantor Pusat | Tidak |