HUBUNGAN ANTARA STRES DENGAN STATUS GIZI PADA WANITA USIA SUBUR PRANIKAH DIKABUPATEN BANTUL

Keterangan Bibliografi
Penulis : NOVIRA HENDRIYANI
Dosen Pembimbing : YHONA PARATMANITYA, S GIZI
Penerbit : Universitas Alma Atta
Kota terbit : Yogyakarta
Tahun terbit : 2018
No Mhs :
Subyek : USIA SUBUR
Klasifikasi : 611.6 NOV h
Bahasa : Indonesia
Edisi :
Halaman : 75 hlm;28.5 cm
Keyword :
Lokasi :
Pustaka Pilihan :
Jenis Koleksi Pustaka

TA_Skripsi

Kategori Pustaka

Tidak ada kategori

Abstraksi

Novira Hendriyani. Hubungan antara Stres dengan Status Gizi pada Wanita Usia Subur (WUS) Pranikah di Kabupaten Bantul. Yogyakarta: Universitas Alma Atta, 2018. Subyek: kesehatan-usia subur. Klasifikasi: 611.6 Nov H. Skripsi

Wanita Usia Subur (WUS) menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia merupakan wanita yang memiliki umur 15-49 tahun, tanpa memperhitungkan status perkawinannya. Wanita Usia Subur merupakan kelompok rawan yang harus diperhatikan status kesehatan, terutama status gizi. Dampak dari bertambahnya jumlah usia produktif berpengaruh pada kejadian penyakit dan kematian. alah satu peristiwa penting yang umumnya terjadi pada masa usia subur adalah pernikahan. Ketika memutuskan untuk menikah dapat memunculkan berbagai permasalahan, tekanan, tuntutan atau situasi lain yang tidak menyenangkan karena kurangnya persiapan sehingga berpotensi menimbulkan stres. Stres memiliki hubungan yang erat kaitannya dengan peningkatan berat badan dan penurunan berat badan. Oleh karena itu wanita usia subur yang akan menikah perlu melakukan penanggulangan atau usaha dalam mengolah stressor sehingga mereka dapat bertahan atau mengurangi dampak negatif yang sekiranya berpengaruh pada kelangsungan hidupnya. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan stres dengan status gizi WUS Pranikah di Kabupaten Bantul. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa: 1). rata-rata tingkatan stres pada WUS pranikah di Kabupaten Bantul yaitu pada penggabungan antara stres sedang dan berat sebanyak 82,1 % (156 orang) 2). sebanyak 122 orang (64,2%) mengalami status gizi normal dan 68 orang (35,8%) mengalami status gizi tidak normal. 3). tidak terdapat hubungan yang signifikan antara stres dengan status gizi, hal ini dibuktikan dengan nilai p-value (>0.05) yaitu 0.947

Inventaris
# Inventaris Perpustakaan Dapat dipinjam Status Ada
1 892/H1/2020 Kantor Pusat Ya