Buku

Tidak ada kategori

Di hari Sabtu saat Kepala Sekolah mengadakan kerja bakti di sekolah, semua siswa ikut ambil bagian. Tetapi,  dibelakang sekolah, Toti, Durin, Omat dan Icang sedang membicarakan sesuatu. Durin mengajak teman-temannya untuk membolos, namun Toti tidak mau. Akhirnya Durin, Omat dan Icang mengendap-endapkelar lewat pagar belakang sekolah. Mereka berjalan sampai ke jalan raya untuk menuju lapangan kota. Saat mereka sedang duduk di pinggir jalan sambil menikmati es krim, tiba-tiba mereka dihampiri oleh orang tua yang menanyakan arah Jalan Setia Kawan. Timbul ide jahil mereka bertiga untuk mempermainkan orang tua tersebut.  Mereka member tahu arah jalan yang salah dan juga berbohong saat ditanya kenapa tidak sekolah. Di hari Senin setelah selesai upacara bendera, Kepala Sekolah masuk ke kelas untuk memperkenalkan guru baru, namanya pak Daba,  pengganti bu Koli yang pindah. Durin, Icang dan Omat sangat terkejut karena guru baru itu adalah orang tua yang mereka jahili hari Sabtu kemarin. Akhirnya, selama pelajaran berlangsung, Durin, Omat dan Icang disuruh berdiri di depan kelas sebagai hukuman karena suka membolos dan mempermainkan orang lain.