Buku

Tidak ada kategori

Keputusan perubahan dan pengembangan kurikulum dilandasi oleh pengalaman hidup yang telah mempengaruhi persepsi diri dan kelompok sosial dengan cara mengidentifikasinya. Kurikulum sebagai aktualisasi diri tanpa menghilangkan kultur-budaya yang terukur karena pembelajaran sebagai pengembang kurikulum tidak hanya mempelajari materi melainkan satuan proses kognitif dan mempelajari permasalahan masyarakat. Orientasi dan perubahan kurikulum adalah mendidik anak didik agar mempunyai pribadi yang integral. Pembahasan tentang manajemen perubahan kurikulum dalam buku ini terbagi dalam enam bab, yaitu: Pemahaman kurikulum, Kurikulum dan pembelajaran, Kepala sekolah efektif, Rekonstruksi kurikulum pendidikan, Manajemen perubahan kurikulum pendidikan, dan Penutup.