Sistem Pencernaan pada Manusia
Keterangan Bibliografi
Pengarang | : Wahyu,p.p |
Pengarang 2 | : |
Kontributor | : - |
Penerbit | : Sarana Ilmu Pustaka |
Kota terbit | : Bandung |
Tahun terbit | : 2009 |
ISBN | : 978-602-8714-10-5 |
Subyek | : organ pencernaan |
Klasifikasi | : 611.3 Wah s |
Bahasa | : Indonesia |
Edisi | : cet.1 |
Halaman | : iv, 70hlm.:ilus.;21cm |
Keyword | : organ pencernaan |
Lokasi | : |
Jenis Koleksi Pustaka
Buku
Kategori Pustaka
Tidak ada kategori
Abstraksi
Wahyu PP. Sistem Pencernaan pada Manusia. Bandung: Sarana Ilmu Pustaka, 2009. Klasifikasi:611.3 Wah S. Subjek: organ pencernaan. ISBN: 978-602-8714-10-5
Sistem pencernaan atau sistem gastroenstestin adalah sistem organ organ dalam hewan multisel yang menerima makanan, mencernanya menjadi energi dan nutrien, serta mengeluaran sisa proses tersebut. Sistem pencernaan antara hewan yang satu dengan yang lain bisa berbeda. Pada manusia sistem pencernaan dibagi menjadi 3 bagian yaitu proses penghancuran makanan, proses penyerapan sari makanan dan proses pengeluaran sisa makanan melalui anus. Organ pencernaan mulai dari mulut (gigi, ludah), setelah makanan dikunyah di mulut masuk ke kerongkongan atau esofagus yang berfungsi menyalurkan makanan dari mulut ke lambung. Di dalam leher ada 2 saluran yaitu kerongkongan meruakan saluran pencernaan (letaknya dibelakang) dan tenggorokan (trakea) yang merupakan saluran pernapasan letaknya di depan. Oleh karena itu di dalam mulut terdapat persimpangan dua saluran yang dijaga oleh sebuah klep yang disebut epiglotis yang berfungsi menjaga kerja kerongkongan dan tenggorokan agar proses pencernaan dan pernaasan dapat berjalan dengan lancar. Setelah dari kerongkongan makanan masuk ke lambung/ventrikulus yang terbagi enjadi 3 bagian yaitu kardia, fundus, dan pilorus.Setelah dicerna di lambung makanan akan masuk ke usus halus (usus kecil). Usus halus terdiri dari 3 bagian yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejunum) dan usus penyerapan (ileum). Setelah dari usus halua, zat-zat yang tidak diserap usus halus selanjutnya akan masuk ke usus besar atau kolon. Di dalam usus besar terjadi penyerapan air atau pembusukan sisa-sisa makanan oleh bakteri pembususk yang hidup di usus. Pada akhirnya sisa makanan akan dikeluakan dalam bentuk kotoran/feses melalui anus.
Inventaris
# | Inventaris | Perpustakaan | Dapat dipinjam | Status Ada |
1 | 1378/H2/2012 | Kantor Pusat | Ya | |
2 | 1379/H2/2012 | Kantor Pusat | Ya |