Buku

Tidak ada kategori

Ch. Lilies Sutarminingsih. Vertikultur: Pola Bertanam Secara Vertikal. Yogyakarta: Kanisius, 2007. Klasifikasi: 630.58 Sut. Buku.

Vertikultur merupakan cara bertanam yang dilakukan degan menempatkan media tanam dalm wadah yang disusun secara vertikal (ke atas). Wadah media tanam bisa berupa kolom-kolom atau pot yang diatur sehingga tanaman dapat tumbuh tersusun ke atas. Vertikultur dapat diterapkan padaa daerah-daerah dengan lahan yang sempit, khususnya di daerah perkotaan yang rata-rata pemukiman yang padat. Dalam pola tanam vertikultur, air hanya dibutuhkan bagi penguapan (transpirasi) tanaman. Setiap kali penyiraman tanaman, beberapa tanaman dapat memperoleh air dari tetesan tanaman diatasnya. Dengan demikian, dirasakan pola vertikultur dapat lebih menghemat air. Keunggulan bertanam secara vertikultur selain menghemat lahan dan air juga mendukung pertanian organik, karena menggunakan pupuk alami (pupuk kandang dan kompos). Selain itu juga menggunakan wadah yang disesuaikan dengan kondisi setempat/ketersediaan bahan yang ada. Bertanam secara vertikultur dapat dilakukan oleh siapa saja yang berminat, pemeliharaan relatif sederhana dan umur tanaman juga pendek.